Kamis, 12 Desember 2013

Pena Penantian

Pena Penantian
by:Nurul Isnaya

Meski hati ini tlah tergores pena penantian
senyum ini tk kan luntur oleh kepedihan
terhampar keringnya padang air mata
membuatku terus terjaga..
menanti embun bunga asmara


malamku masih bersama lilin nostalgia
yang tak berapi dan tak berasap
akupun masih tetap mengharap

mengharap sebuah lilin nostalgia

sepiku disini mengharap cahaya cinta
menanti ruh sukmamu menjamak kalbuku 
rebahkan sayap-sayap patahku
dan obati letihku

keu dee .. saranghamnida
menantiku digurun derita 
tak sedikitpun kau torehkan bahagia..
hingga kini ku masih terluka..
dan tetap terjaga..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar